Monday, February 18, 2008

lagi-lagi tentang zona nyaman



"hmmm.. zona nyaman ini memang masih milikku.."

[bersambung]

9 comments:

bulb-mode said...

Zona nyamanmu udah terusik lagi ya Dhir...??? :p

dhiraestria dyah said...

bulb-mode, kok tiba-tiba aku merasa dipermainkan oleh harapan ya..

bulb-mode said...

Hahaha... ya begitulah harapan... jadi inget pembicaraan kita di Solo. Sapa tau yang kamu bicarain kemarin itu memang 'pengganti' yang sebelumnya.
Udah dijalanin aja... :D Sapa tau Mas-Tanpa-Nama-Penunggang-Liar-Ubur-Ubur -Berlistrik itu ada di sana... :p

dhiraestria dyah said...

Iya.. siapa tau.. semoga aja ya.. ;)
ehmmm.. mungkin maksudmu Mas-Tanpa-Nama-Penunggang-Paus-Pembunuh.. :p

Anonymous said...

Let's get out!!!!

bulb-mode said...

Mas-Tanpa-Nama-Pecinta-Monster-Laut itu kerjanya apa to Dhir?

RonggoLawe said...

Zona nyaman itu disebelah mana to ya? ada hubungannya dengan ZEE gak?

Aku yakin Mas-Tanpa-Nama-Penunggang-Paus-Pembunuh itu hidup di luar ZEE mu Dir...:D

dhiraestria dyah said...

thea:
pasti. cuma belum waktunya aja kali ya.. ;)

bulb-mode:
Mas-Tanpa-Nama itu seorang videografer yang sedang melakukan konservasi ikan Paus Pembunuh..

ronggolawe:
aku juga yakin kok dimanapun bersama Mas-Tanpa-Nama-Penunggang-Paus-Pembunuh itu akan menjadi zona nyamanku..
hehehe... :p

bulb-mode said...

...bahkan di dalam usus dua belas jari ikan paus pembunuh...??? Atau di dalam ginjalnya? (kesasar dari usus ampe ginjal gara" zero visibility) :p

Btw, ikan paus pembunuh punya usus dua belas jari nggak to?