Monday, February 18, 2008
Wednesday, February 6, 2008
teater oh teater
Akhir-akhir ini aku sering nonton teater. Sebenarnya sih aku tidak terlalu paham tentang teater, tetapi tapi menikmati suasana pertunjukan teater adalah hal yang lain, mengasyikan menurutku. Apalagi akhir-akhir ini banyak pertunjukan teater yang menggunakan multimedia sebagai bagian dari pertunjukannya. Menarik.. dan pastinya tidak membosankan.
Seperti pada malam itu, temanku mengajak untuk menonton sebuah pertujukan teater, sebuah pentas perdana dari anggota baru suatu kelompok teater. aku sangat bersemangat pergi ke pertunjukan itu. Lumayan, hiburan pulang kerja..
Pertunjukan itu bercerita tentang kehidupan di sebuah kampung miskin dan permasalahan yang terjadi pada penghuninya. Mulai dari masalah rumah tangga sampai pada munculnya issue penggusuran.
Beberapa menit pertama, pertunjukan itu cukup menarik, dibuka dengan musik gamelan yang diletakkan dengan posisi yang lebih tinggi dari pemain teater, settingan yang tidak biasa. kemudian beberapa konflik rumah tangga yang terjadi di kampung tersebut. Sampai pada pertengahan pertunjukan ketika ceritanya sudah mulai mengerucut, pertunjukan itu menjadi sangat lambat dan berat, menurutku (dan juga menurut beberapa teman yang aku tanyai).
Entah kenapa pertunjukan itu sangat menyiksaku. menurut istilah temanku, "seperti ketika kita dicurhatin masalah orang sekampung dan kita tidak dapat berbuat apa-apa."
Tapi yang pasti membuatku sangat lelah melihat pertunjukan ini adalah adanya tokoh seorang ibu tua, dengan suaranya yang diserak-serakkan selalu berteriak-teriak dan mengeluh. Si Ibu tua ini selalu berada di atas panggung, mungkin karena dia tokoh utamanya ya..(aku bahkan nggak tau pasti mana tokoh utamanya..), dan seringkali duduk membelakangi penonton.
Mungkin memang aku perlu belajar lebih banyak tentang teater agar bisa menikmati setiap pertunjukan teater, yah.. kalopun tetap tidak bisa menikmati paling tidak aku bisa mengkritisi dengan landasan teori..
Pelajaran yang aku dapat dari menonton teater ini adalah, kalo nonton teater jangan lupa bawa kamera, jadi kalo bosan dengan ceritanya bisa motret-motret.. hehe..
Monday, February 4, 2008
gong xi fa chai
taukah kamu
setiap mili gram serolin, ikaphen, dan neurotan yang melengkapi menu makanmu,
setiap tetes darah O yang masuk ke tubuhmu,
stiap titik sinar dalam treatmentmu,
setiap molekul oksigen yang kau hirup,
adalah doa untuk kesehatan dan kebahagiaanmu..
gong xi fa chai..
untuk kesehatan, kebahagiaan, rejeki, dan cinta dalam hidupmu di tahun tikus ini..
PS. malam ini aku sangat khawatir tentangmu. dari jarak ratusan kilo meter aku hanya bisa berdoa semoga kamu baik-baik dan dapat melewatinya dengan kuat.. never give up ya..don't even think about it! let's fight.. you'll be ok.. ;)
stupidity has no limit
"Dhira suka clubbing juga?"
"Suka, mas.. Mas suka juga ya?"
"Yoi.. Wah.. asik dong, bisa jalan bareng week end ini.."
"Boleh-boleh, tapi dijemput ya.."
"Gampaaang.. biasa clubbing di mana?"
"hmmm.. tergantung mas, kalo club fotonya di Gelanggang, kalo club buku sih pindah-pindah aja tempetnya biasa nyari yang cozy, mmm.. trus kalo dinner club pindah-pindah juga, tempatnya menyesuaikan. kalo mas ikutan club apa aja?"
"Haaa..????? maksudnya..??"
NB.mas, kapan nih kita clubbing bareng? hehe..
Friday, February 1, 2008
Subscribe to:
Posts (Atom)